Nama dagang :
Arthrifen, Axalan, Brufen, Ibufen, Prifen, Ostarin, Ifen,dsb.
Sediaan :
Tablet, kapsul
Kelompok obat :
Antireumatik (analgesik anti-inflamasi non steroid).
Mekanisme kerja :
Menghambat kerja enzim siklo-oksigenase sehingga konversi asam arakidonat menjadi PGG2 terganggu.
Indikasi :
Nyeri pasca operasi (cabut gigi, episiotomi), dismenorea, sakit kepala, demam, reumatoid artritis, osteoartritis, spondilitis ankilosa.
Kontraindikasi :
Ulkus peptikum, penyakit hati dan ginjal, wanita hamil dan menyusui.
Efek samping
Mual, muntah, nyeri perut, rasa terbakar di ulu hati.
Interaksi obat :
Mempengaruhi aktivitas antikoagulan. aspirin menurunkan aktivitasnya. menghambat akumulasi metotreksat. menurunkan efek diuretika. meningkatkan toksisitas litium.
Dosis :
Dewasa 4-6 x 200-400 mg/hari
anak : 30-40 mg/kgbb/hari
sumber : Peresepan Obat EGC, hal 113-114
Arthrifen, Axalan, Brufen, Ibufen, Prifen, Ostarin, Ifen,dsb.
Sediaan :
Tablet, kapsul
Kelompok obat :
Antireumatik (analgesik anti-inflamasi non steroid).
Mekanisme kerja :
Menghambat kerja enzim siklo-oksigenase sehingga konversi asam arakidonat menjadi PGG2 terganggu.
Indikasi :
Nyeri pasca operasi (cabut gigi, episiotomi), dismenorea, sakit kepala, demam, reumatoid artritis, osteoartritis, spondilitis ankilosa.
Kontraindikasi :
Ulkus peptikum, penyakit hati dan ginjal, wanita hamil dan menyusui.
Efek samping
Mual, muntah, nyeri perut, rasa terbakar di ulu hati.
Interaksi obat :
Mempengaruhi aktivitas antikoagulan. aspirin menurunkan aktivitasnya. menghambat akumulasi metotreksat. menurunkan efek diuretika. meningkatkan toksisitas litium.
Dosis :
Dewasa 4-6 x 200-400 mg/hari
anak : 30-40 mg/kgbb/hari
sumber : Peresepan Obat EGC, hal 113-114
0 komentar:
Posting Komentar